Kemeja kotak-kotak merah
identik dengan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan
Basuki Tjahaja Purnama ( Jokowi - Ahok
). Gaya kemeja ini pun langsung menjadi tren dan menjadi simbol dukungan bagi
calon gubernur yang sementara unggul dalam proses hitung cepat ini. Ternyata,
ide menggunakan kemeja kotak-kotak ini
lahir secara spontan saja.
Jokowi-Ahok
pertama kali menggunakan kemeja kotak-kotak saat pendaftaran cagub/cawagub ke
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD). Mulai saat itulah kemeja kotak-kotak mulai
ngetren.
Awalnya,
Jokowi dan Ahok menggunakan kemeja kotak-kotak merah hanya agar bisa lebih
”terlihat” dibandingkan pasangan lainnya. “Tujuan pertama saat datang ke KPUD
itu mengenakan pakaian yang ngejreng. Pasti orang-orang datang pakai jas
atau baju putihlah,” kata Ahok di Jakarta.
Alasan kedua
pemilihan kotak-kotak merah ternyata lebih berbau filosofis. Warna merah
menyatakan kesiapan keduanya untuk berkompetisi dalam pemilihan Gubernur DKI
Jakarta. “Alasan kedua, ya kami siap untuk berlomba dalam pemilihan gubernur,”
katanya.
Kini, kemeja kotak-kotak jokowi telah menjadi tagline
sendiri bagi Jokowi-Ahok. Ahok pun mengaku kaget karena pencitraan
Jokowi-Ahok yang terbangun melalui kemeja kotak-kotak berhasil. Padahal,
menurut Ahok, kemeja kotak-kotak memang sudah ngetren jauh sebelum Jokowi
menggunakan kemeja kotak-kotak.
Menjelang
putaran Pilkada DKI Jakarta putaran ke dua tanggal 20 September 2012 ini
bermunculan grup atau kelompok pemakai Kemeja Kotak-Kotak Jokowi di berbagai
belahan DKI Jakarta .Begitulah
sekelumit Asal Mula Kotak-Kotak Ala Jokowi-Ahok
Jika anda
berminat untuk membeli kain kotak-kotak, bisa diklik link ini jual kain kotak-kotak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar